Koass Stase Forensik : Agen Forensik

Udah lama bener gak update tentang stase. Udah hampir 3-4 bulan kali ya. Hmm... Iya... kemaren post Forensik langsung Penyakit Dalam. Lelah hayati bang :( Tapi alhamdulillah dua-duanya sudah terlewatkan. hihihihihuhuhu...
Terakhir cerita stase bedah ya? well, stase berikutnya adalah forensik. huuu... seyem. hehehe
Lokasi gedung setelah pagar rumah sakit dan letaknya jauh di belakang, kalo dokmud-dokmud suka bilang sih, sama aja, selama 1 bulan lebih gak nyentuh RS*H sama-sekali, padahal bagian ini kan masih bagian dari rumah sakit hhe.
Forensik juga termasuk salah satu stase yang cukup santai, apalagi kalo 'tamu' gak dateng-dateng. itulah yang terjadi... jeng-jeng
Jadi awal masuk itu, hari keduanya, udah ada 'tamu' aja. Seorang jenazah bayi laki-laki yang ditemukan di pinggir sungai dan itu dilakukan pemeriksaan luar (PL), awalnya, tapi karena mau ditemukan penyebab pastinya, dilakukan juga pemeriksaan dalam (PD). Well, langsung mikir, hari kedua aja udah dapet PD jangan-jangan rombongan ini panas nih, bakalan banyak tamu yang datang :( antara senang dan sedih, senang karena pastinya dapet banyak ilmu, sedih karena banyak orang-orang mati yang gak wajar (eleeee) dan bakal banyak buat laporan visum pasti wakakakakakak. Tapi ternyata awal tidak berbicara yang sebenarnya. Hehehehe. 
Setelah bayi itu, dan seorang pria ditemukan mengambang di sungai, kami sepi 'tamu' selama hampir dua minggu. Man, 2 minggu tanpa tamu disini tuh ternyata gak enak juga. Wakakakka. Berasa nggak ada kegiatan, selain bimbingan yang diberikan oleh dokter, itupun sehari palingan sekali. Idealnya sih kita seharusnya baca buku gitu, biar nambah ilmu, tapi kebayang gak sih, baca buku dari jam setengah 8 sampe jam setengah 4 sore? gak gue banget lah ya. hahahhahahaah. Ya... diantara waktu yang sebanyak itu, selain baca buku (heh?), buat teather mini dengan pinjem proyektor terus nonton hehehe, main, main kartu (ooops), bobok ciaaaang hehehe. Cacat memang, tapi ya mau gimana lagi. Saking sepinya, selama 5 minggu, total kasus yang masuk untuk rombongan gue cuma 12 kasus. 5 di antaranya drowning. Ini menyedihkan :( atau ini kabar gembira untuk Palembang dan sekitarnya, bahwa tingkat kriminal 5 minggu gue di forensik menurun drastis, angka kecelakaan menurun drastis, bahkan diantara 12 kasus itu nggak ada kasus suicide. Mungkin kami tidak ditakdirkan sebagai next SpF :".
Walau bagaimanapun, dokter-dokternya membimbing sangat baik, walaupun kasusnya tidak didapatkan tapi tetap dibimbing dengan baik.
Well, makasih buat 5 minggunya forensik.
Dokmud Forensik, 24 Agustus-28 September 2015

Comments

Popular posts from this blog

Review Wahana Internsip Dokter

Chapter 10 : Koass Stase Obgyn

koass Stase Bedah : Bedah Lucu, Bedah Bahagia, Bedah Ceria