FFNB1 - Ku Menunggu
Ku Menunggu "tunggu aku ya" ujar seorang laki-laki berperawakan tegas, dengan gambaran muka bersih sedang menggenggam sebuah koper besar. "berapa lama?" tanya seorang perempuan , cantik, berwajah keibuan, memakai blazer dengan rok merah selutut. Penampilannya mencerminkan ia seorang perempuan dengan karier cemerlang. Giginya gemertak, matanya memerah menahan tangis. " nggak lama kok cantik, selesai aku dari sana, aku langsung balik. Mata kamu merah. Kamu mau nangis ya?" canda laki-laki itu, namanya Efran. Perempuan itu memejamkan matanya "kamu masih bisa berkata seperti itu, aku sedih, kamu tau" seketika airmata jatuh, ia tak mau lagi mengendalikannya. Efran meletakkan kedua ibu jarinya tepat di bawah kedua bolamata Stella, nama perempuan itu. Ia mengusapnya. "pokoknya, sepulang dari sana, kamu siap-siap ya" "siap... siap?" "aku akan melamarmu" ujar Efran. Tangis Stella pun meledak. Spontan ia memel