Aku emang manja! Aku emang enggak mampu untuk dijauhi. Hei kamu! Bisakah kamu bertahan untuk aku, tanpa harus muncul hilang silih berganti tanpa kamu merasa aku kehilangan kamu saat kamu jauh. Tidakkah kamu tau bahwa dengan hilangnya kamu setelah kamu perlakukan aku dengan kasih sayang itu justru menimbulkan rindu yang menyiksa! Ataukah harus kita seperti ini terus, aku yang merasa rindu akhirnya jenuh dengan kerinduanku lalu hadir lagi hilang kemudian rindu dan begitu seterusnya? Taukah kamu itu menyiksa! Kamu menyiksa rasa ini dengan bentuk yang berbeda. Ataukah kamu akan biarkan aku untuk jatuh pada hati yang lain lalu lupa kalau kita saling peduli dan kita takkan pernah lagi untuk merasakan rasa sayang seperti ini? Apa seperti itu yang sebenarnya kamu mau? Aku berulang kali jatuh pada sikapmu, hatimu tapi di saat hilang aku juga berulang jatuh pada hati yang lain. Aku mau bertahan sama kamu. apa kamu akan lakukan hal yang sama? Aku tak ingin sakiti kamu. Apa kamu akan lakukan hal y
Posts
Showing posts from June, 2014
- Get link
- X
- Other Apps
Tadi sih lagi telponan sama adik sepupu. You what lah. Kalo udah umur kepala dua gini obrolannya gimana. Pasangan cuy pasangan. :". Sebenarnya gue sih masih nyaman-nyaman aja kayak gini. Temenan dengan siapa aja, dibilang gak ada pacar itu gak enak sih enggak juga. Yang katanya enggak ada yang perhatiin juga gak juga, gue rasa sampe sekarang perhatian yang gue dapet cukup bahkan berlebih, dari keluarga, temen, temen dekat huahaha. terus gini percakapannya iin : kak kenalin sih calonnya. Masa udah mahasiswa tingkat akhir gini masih disembunyiin gue : helah serius enggak ada iin : pasti ada tuh kak. Kakak nih. Siapa sih cerita. Kalo aku nanti pas wisuda mau bawa biar dikenalin sama keluarga kakak kapan? Gue : kakak bakalan ngenalin kalo udah mau dilamar aja kalo udah siap hahahahaha. iin : aih kakak nih.
- Get link
- X
- Other Apps
Hingga kini, setelah hampir 5 tahun perjalanan kita, dari awal kita saling kenal, kamu adalah orang yang luar biasa yang aku temui. Meski susah banget untuk sekedar kita tatap muka atau berkata Hai secara langsung, walaupun kadang aku merasa enggak yakin kamu beneran sayang dengan aku, tapi aku suka cara kamu memperlakukan aku. Cara kamu membuat aku nyaman dan tersenyum bahkan ketawa, aku suka semuanya. Cara kamu bilang "ya karna aku peduli sama kamu" tanpa kamu pernah kasih embel-sembel sayang atau sebangsanya kadang juga itu buat aku yakin kamu sayang. Aku mungkin akan terlihat bodoh jikalau semua ini ternyata enggak seperti imajinasi aku lagi, nggak seperti apa yang ada dibenak aku lagi enggak seperti seharusnya. Tapi aku juga akan bodoh untuk membiarkan ini semua untuk kesekian kalinya, untuk menghindar, untuk tidak percaya atau apapun itu.